Rating ( kapasitas ) Transformator - Kapasitas ( rating ) dari sebuah transformator dibatasi oleh besarnya suhu atau temperatur operasional transformator tersebut yang masih sanggup ditolerir oleh materi isolasinya. Kapasitas sebuah tranformator sanggup ditingkatkan dengan cara mengurangi rugi - rugi yang terjadi pada inti dan belitan tembaga pada transformator tersebut. Dengan meningkatkan laju pembuangan panas ( pendinginan ) , atau dengan meningkatkan kekuatan isolasi transformator sehingga akan sanggup menahan suhu yang lebih tinggi , kapasitas sebuah tranformator sanggup ditingkatkan.
Transformator dengan ukuran yang lebih besar sanggup membuang lebih banyak panas , alasannya ialah tempat untuk pendinginan lebih luas serta volume minyak pendingin lebih banyak. Ketahanan sebuah transformator terletak pada isolasi kertas yang dipakai untuk mengisolasi belitan didalamnya, dan ketahanan isolasi kertas pada belitan tersebut akan mengalami degradasi disuhu sekitar 100 ° C. Hal ini berarti bahwa sebuah transformator sebaiknya dioperasikan dengan suhu terpanasnya lebih rendah (lebih dingin) dari suhu degradasi ini , atau kalau dipaksakan diatasnya akan mengakibatkan umur pakai transformator tersebut berkurang . Reklamasi (overhaul Transformator) yang mencakup purifikasi minyak , penggantian minyak transformator, gasket dll dibutuhkan untuk membantu dan meningkatkan umur operasional transformator.
Rating transformator sanggup diperoleh dengan mengalikan arus kali tegangan ( V x I ). Transformator kecil dinilai dalam " VA , " volt kali ampere . Dengan meningkatnya kapasitas , biasanya dibaca dalam kVA ( kilovoltampere ) dan kapasitsa yang lebih besar ditulis dalam MVA (megavoltampere ) .
Mengenai klarifikasi lebih detail terkait kapasitas Trasnformator silahkan baca artikel Kapasitas transformator dan kemampuan beban yang disuplaynya . Pada artikel tersebut dijelaskan juga efek faktor daya beban terhadap kapasitas transformator.
